news image
news 14 Juli 2022

CMS adalah singkatan dari Content Management System yang berfungsi untuk membuat dan mengelola konten digital pada website atau aplikasi. Terdapat beberapa CMS dengan berbagai fitur dan keunggulan.


Mulai dari CMS untuk sekedar membuat blog, portofolio hingga CMS yang mampu men-handle website e-Commerce dan toko online. Memahami jenis-jenis CMS tentu akan membantumu untuk memilih CMS yang tepat untuk kebutuhan bisnismu. Berikut ini adalah 5 jenis-jenis CMS terpopuler untuk membantumu mengelola konten digital.

 

Macam-macam CMS

 
  1. Wordpress

    Wordpress adalah CMS yang paling populer di dunia dengan lebih dari 30 juta pengguna aktif. CMS Wordpress sangat populer karena sederhana dan mudah digunakan. Selain itu fitur-fitur manajemen konten pada Wordpress juga bisa dipakai secara gratis karena bersifat open-source. 

    Walaupun gratis, Wordpress membutuhkan hosting dan domain agar bisa digunakan. Wordpress juga mempunyai plugin tambahan yang juga bisa digunakan secara gratis. Tentu saja plugin gratis memiliki beberapa limitasi di dalamnya, tapi direktori plugin yang sangat lengkap juga menjadi salah satu kelebihan karena kita sebagai pengguna memiliki banyak komponen yang bisa dieksplorasi. 

    Selain itu, plugin pada Wordpress juga ramah Search Engine Optimization atau SEO yang akan meningkatkan peringkat Website di Search Engine Result Page (SERP). Wordpress juga memiliki ribuan tema dan template untuk memperindah tampilan website dan tema ini juga tersedia secara gratis maupun berbayar. 

    Website berbasis Wordpress cocok digunakan hampir oleh kebutuhan apapun. Mulai dari blog pribadi hingga kebutuhan bisnis atau e-commerce, maupun dari layanan jasa hingga perusahaan teknologi. Sebagai CMS dengan banyak fitur dan kelebihan wajar jika Wordpress menjadi jenis CMS yang paling populer di dunia.

  2. Joomla

    Jenis CMS populer selanjutnya adalah Joomla. Seperti Wordpress, Joomla juga bersifat open-source sehingga bisa digunakan secara gratis dan juga membutuhkan layanan hosting dan custom domain agar bisa digunakan. 

    Joomla juga menyediakan direktori plugin yang bisa mempermudah penggunaan dan pemanfaatan fitur website. Mungkin salah satu kesulitan menggunakan Joomla adalah cara penggunaan yang lebih advanced dibanding Wordpress sehingga membutuhkan skill lebih. Sudah banyak artikel hingga video tutorial untuk mempelajari Joomla. 

    Juga seperti Wordpress, website berbasis Joomla juga SEO Friendly bahkan tanpa perlu menginstall plugin tambahan yang bisa memperbaiki peringkat website di mesin pencari. Terakhir, Joomla bisa digunakan untuk kebutuhan atau bisnis apapun mulai dari blog pribadi, portofolio, bisnis, hingga toko online.

  3. Drupal

    Drupal merupakan macam-macam CMS yang mirip seperti Wordpress atau Joomla karena bersifat open-source, karena bersifat open-source, Drupal juga dapat digunakan secara gratis tapi kamu harus memiliki domain dan hosting terlebih dahulu. 

    CMS yang satu ini cocok digunakan oleh web developer atau perusahaan yang mempekerjakan seorang web developer. Hal ini disebabkan karena Drupal memiliki kustomisasi tingi dan sanggup meng-handle database yang besar. 

    Jika Wordpress adalah CMS yang mudah digunakan, Drupal adalah CMS yang lebih powerful. Power ini juga yang menyebabkan banyak website universitas yang menggunakan Drupal. Dari segi penggunaan, Drupal lebih advanced dibanding Joomla. 
     

    Baca juga: Apa Itu Domain, Fungsi, dan Jenisnya 

     

    Drupal juga cocok digunakan untuk kebutuhan apapun dan juga terdapat kemudahan untuk membangun website, mulai dari jurnal, blog, website sekolah, profil perusahaan dan e-Commerce. Drupal sendiri mempunyai plugin khusus untuk membuat website e-Commerce lebih baik.

  4. Prestashop

    Selanjutnya adalah Prestashop yang difokuskan untuk membuka toko online. Prestashop adalah platform CMS yang memudahkan untuk membuat website toko online dengan berbagai fitur serta plugin pembantu. 

    Prestashop bersifat open-source dan juga berarti CMS yang satu ini bisa digunakan secara gratis dan seperti CMS open-source lainnya pengguna harus memiliki hosting dan domain sendiri. 

    Salah satu keunggulan Prestashop dalam membangun website toko online adalah memiliki sistem konfigurasi yang mudah. Bahkan pengguna tidak perlu memahami pengetahuan teknis seperti coding untuk membangun website disini. 

    Prestashop cukup bagus digunakan untuk bisnis kecil hingga menengah. Hal ini disebabkan karena Prestashop memiliki kekurangan resources dan database sehingga tidak bisa digunakan oleh bisnis besar karena minim skalabilitas. Selain itu desain dan template website sebenarnya cukup bagus untuk bisnis kecil dan menengah, tapi lagi-lagi jika digunakan oleh toko skala besar akan terkesan tidak professional.

  5. Magento

    Magento merupakan salah satu CMS yang populer untuk membuat toko online. CMS ini bisa bersifat open source dan bisa kmau gunakan secara gratis. Magento merupakan CMS yang dibuat oleh Adobe, perusahaan perangkat lunak terkenal yang telah membuat banyak perangkat lunak terkenal seperti Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator. 

    Melalui Magento, Adobe ingin mempermudah para pelaku bisnis untuk membuat toko online. Magento memberikan kemudahan dalam mengelola konten serta didukung oleh berbagai ekstensi dari pihak ketiga untuk menunjang kebutuhan toko online seperti koneksi ke media sosial, pemasangan iklan, dan lain-lain. 

    Sebagai CMS toko online, Magento juga memberikan fitur laman pembayaran bawaan yang sudah terkoneksi ke platform pembarayan terkenal. Magento sudah banyak digunakan oleh brand-brand besar luar negeri sebagai CMS seperti Nike dan Coca Cola.
     

Itu dia beberapa rekomendasi CMS yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan website yang akan kamu bangun. CMS tersebut hanyalah sebuah platform sedangkan untuk membuat website bisa berjalan kamu membutuhkan hosting dan domain.  Kamu juga bisa membaca artikel berikut untuk mengetahui tentang hosting dan domain

 

Baca juga: Perbedaan Shared Hosting dan Dedicated Hosting. Pilih yang Mana? 

 

Lalu instalasi CMS bisa dilakukan dengan mudah menggunakan control panel  seperti Plesk atau cPanel. Dapatkan lisensi Plesk atau cPanel melalui Portal Biznet Gio. Kamu juga bisa mendapatkan layanan hosting yang sudah lengkap dengan Plesk Panel dengan berlangganan NEO Dedicated Hosting, layanan hosting dengan CPU dan RAM dedicated atau kamu bisa mendapatkan cPanel dengan berlangganan NEO Web Hosting. Untuk informasi lebih lanjut hubungi sales@biznetgio.com.