Apa itu Monitoring Website? Ini Penjelasan dan Cara Melakukannya
Tidak dapat dipungkiri bahwa website menjadi salah satu media penting bagi suatu bisnis. Maka dari itu, pengembang website perlu melakukan monitoring website secara berkala. Bahkan menurut penelitian dari pakar IT, Jeff Bullas mengatakan bahwa website sangat rentan terkena risiko kerusakan selama 7 jam. Bayangkan, jika hal tersebut terjadi pada website bisnis yang kamu miliki, dampaknya bisa jadi fatal mulai dari kehilangan trafik dan kerugian perusahaan.
Sehingga, monitoring website adalah hal yang perlu dilakukan oleh pengembang website secara rutin. Lebih lanjut, website monitoring sendiri merupakan pengujian situs web mulai dari kinerja, fungsi, kecepatan serta aspek-aspek lainnya.
Tujuan dari monitoring website ini adalah untuk memeriksa dan mengontrol bahwa situs web berjalan aktif dan responsif, sehingga pengunjung dapat mengakses web tanpa hambatan. Lalu, bagaimana cara melakukan monitoring website? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel ini.
Apa Itu Monitoring Website?
Monitoring website adalah kegiatan pengawasan serta pemantauan secara berkala pada performa, ketersediaan, dan fungsionalitas dari sebuah website atau aplikasi berbasis web.
Tujuan utama dari monitoring website adalah mengukur performa website, serta melakukan pengawasan ketika situs web dapat diakses oleh pengunjung dengan lancar.
Sebab, jika website terganggu atau tidak dapat diakses, tentu akan berdampak pada keberlangsungan bisnis mulai dari, berkurangnya pendapatan, kehilangan trafik atau pelanggan, hingga dapat merusak reputasi bisnis.
Maka dari itu, dengan melakukan monitoring website, kamu dapat meminimalisir dampak dan kerugian tersebut.
Manfaat Monitoring Website
Salah satu manfaat web monitoring adalah untuk memastikan website berjalan dengan baik, serta responsif ketika diakses oleh pengunjung kapan saja. Selain itu ada beberapa manfaat monitoring website diantaranya:
Memastikan Website Selalu Berjalan (Online)
Salah satu permasalahan yang sering dialami oleh website adalah downtime. Downtime juga sering membuat tidak nyaman pengunjung karena website tidak dapat diakses. Meski biasanya hanya terjadi selama beberapa jam, downtime tetap berpotensi menimbulkan kerugian pendapatan.
Dengan melakukan website monitoring akan bermanfaat untuk memastikan website selalu berjalan (online) sehingga, dapat mendeteksi downtime secepat mungkin.
Meningkatkan Kecepatan Loading Website
Website yang lemot atau membutuhkan waktu loading lama akan menimbulkan bounce rate dan membuat pelanggan tidak nyaman. Tidak hanya pelanggan, bahkan Google pun tidak akan memprioritaskan website yang memiliki kecepatan akses di atas 5 detik.
Maka dari itu, pentingnya monitoring website juga bermanfaat untuk meningkatkan kecepatan loading website. Dengan begitu kamu juga bisa meningkatkan kepuasaan pelanggan maupun calon pelanggan.
Sebagai Pemberitahuan Otomatis
Manfaat monitoring website berikutnya digunakan sebagai pemberitahuan otomatis. Ketika melakukan website monitoring, kamu bisa mendeteksi permasalahan pada situs web dengan lebih cepat dari pemberitahuan otomatis.
Sehingga kamu bisa menjaga ketersediaan, performa dan fungsionalitas website dengan memonitornya secara berkala.
Mengukur Performa Website
Website monitoring bermanfaat untuk menampilkan performa atau kinerja website dari waktu ke waktu. Hal ini tentunya akan berguna untuk pengembang website, supaya dapat terus meningkatkan performa website sebaik mungkin.
Menjaga Reputasi Secara Online
Website merupakan salah satu media pemasaran yang digunakan suatu bisnis. Tidak hanya itu, website juga berguna untuk menjaga eksistensi dan reputasi secara online. Maka dari itu, kamu perlu monitoring website agar dapat mendeteksi dan menyelesaikan masalah secepat mungkin.
Meningkatkan Keamanan Website
Dengan monitoring website khususnya meng-update secara rutin patch keamanan website, akan bermanfaat untuk meminimalisir kebocoran data, serangan cyber yang membahayakan keamanan website.
Mencari Solusi Lebih Cepat
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, dengan monitoring website kamu bisa mendapatkan pemberitahuan secara otomatis. Dengan begitu, pengembang website bisa bertindak untuk mencari solusi lebih cepat.
Manfaat ini sangat penting bagi reputasi perusahaan, karena permasalahan website bisa diselesaikan dengan cepat sebelum disadari oleh pelanggan.
Cara Melakukan Monitoring Uptime Website WordPress
Manfaat monitoring website memang cukup banyak untuk sebuah situs web. Lalu, bagaimana cara melakukan monitoring website berbasis WordPress? Ada beberapa tools yang menawarkan layanan untuk monitoring website seperti, Uptime Robot, Freshping, Hetrixtools, Status Cake dan lain sebagainya.
Nah, Biznet Gio memiliki layanan monitoring uptime sendiri yang bernama NEO Sense. Berikut adalah tata cara menggunakannya:
- Daftar akun melalui NEO Sense. Kemudian login menggunakan kredensial yang didaftarkan.
- Klik “Add New Monitor” pada dashboard utama NEO Sense.
- Pilih tipe monitor. Pilih jenis monitor yang ingin ditambahkan. Untuk situs web WordPress, pilih "HTTP(s)" untuk memantau ketersediaan situs web.
- Setelah memilih tipe monitor "HTTP(s)", kamu perlu mengkonfigurasi detilnya:
- Masukkan URL situs web WordPress.
- Beri nama untuk membedakan monitor ini.
- Pilih notifikasi. Ini memungkinkan NEO Sense untuk memberikan notifikasi jika seandainya terjadi gangguan pada uptime website.
- Selesai.
Cara Melakukan Monitoring Resource Website WordPress
Selain memonitoring uptime, kamu juga perlu memonitoring penggunaan sumber daya pada WordPress seperti penggunaan CPU dan RAM. Ini penting untuk menjaga stabilitas website serta mengetahui kapan harus upgrade sumber daya website maupun melakukan efisiensi sumber daya.
Melalui layanan NEO WordPress kamu sekaligus akan mendapatkan fitur monitoring bawaan yang bisa kamu dapatkan secara gratis. Termasuk tampilan GUI berupa grafik yang mudah untuk dipahami. Berikut adalah caranya.
- Pastikan sudah mempunyai layanan NEO WordPress.
- Pilih nama layanan, lalu klik CPU Usage untuk melihat penggunaan CPU dan Memory Usage untuk melihat penggunaan RAM.
- Selesai
Bikin Website Anti Downtime!
Itu lah ulasan lengkap mengenai monitoring website, dengan melakukan monitoring website. Kamu bisa melakukan tindakan cepat untuk mengatasi permasalahan website, salah satunya karena downtime. Selain itu, dengan monitoring website, kamu juga sudah mengutamakan keamanan website.
Namun, dari pengelolaan website yang paling penting adalah menggunakan layanan WordPress terbaik dengan fitur keamanan dan anti downtime seperti, NEO WordPress.
Berikut beberapa benefit yang bisa kamu dapatkan hanya dengan berlangganan 50 RIBU rupiah NEO WordPress:
- Lebih minim downtime, dengan rancangan kontainerisasi dan automasi kubernetes.
- Lebih fleksibel, dengan sumber daya komputasi yang dapat di-upgrade sesuai kebutuhaan.
- Fasilitas lengkap mulai dari domain, SSL, WordPress terbaru, dan gratis bandwidth.
- Gratis AI Builder berbasis Chat GPT
- Siap tampung hingga 2 juta visitor tiap bulannya..
- Website assistant yang siap memberikan rekomendasi terkait website hingga memberikan tutorial.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai fitur baru NEO WordPress kamu juga bisa menghubungi kami melalui fitur live chat, maupun email ke support@biznetgio.com.