news image
news 4 Maret 2024

Apa Itu GitLab? Pengertian, Fitur, Kelebihan dan Kekurangan

 

Jika kamu seorang programmer atau developer, maka kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan Git. Tools ini sering digunakan oleh developer atau programmer untuk menyelesaikan proyeknya. Di dalam tools Git sendiri terdapat beberapa layanan diantaranya, GitLab, Github, Bitbucket, dan Gitorious.

 

Di antara pilihan layanan-layanan yang ada pada Git, GitLab merupakan layanan yang paling populer digunakan untuk penyimpanan.

 

GitLab adalah layanan yang memberikan akses remote ke Git repositories. Fungsi utama dari GitLab adalah menghosting kode, menyediakan fitur tambahan untuk dirancang dan juga membantu mengelola siklus pengembangan perangkat lunak.

 

Oleh karena itu, jika kamu sedang mengembangkan perangkat lunak ataupun aplikasi, menggunakan GitLab adalah solusi yang tepat.

 

Pada artikel berikut, kamu bisa memahami lebih mendalam apa itu GitLab, fungsi, hingga kelebihan dan kekurangannya. Yuk, simak pembahasannya secara lengkap disini!

 

Apa Itu GitLab?

GitLab adalah layanan berupa perangkat lunak (software) yang bersifat open source. Dengan menggunakan GitLab, berarti source yang dimaksud tersedia secara bebas, mudah dimodifikasi dan juga redistribusi.

 

Lebih lanjut, seperti yang disinggung sebelumnya, bahwa GitLab berfungsi untuk menyediakan remote access ke Git repositories. Fungsi ini termasuk menghosting kode, menyediakan fitur tambahan, membantu mengelola siklus pengembangan software, bug tracking, dan juga menjadi alat lain untuk social coding.

 

GitLab sendiri memiliki empat versi yaitu, GitLab Community Edition, GitLab Enterprise Edition, GitLab.com, dan GitLab CI. Berikut ulasan masing-masing dari keempat versi tersebut:

 

  1. GitLab Community Edition (CE)

    GitLab Community Edition (CE) adalah versi open source dari platform manajemen repositori GitLab. Dengan CE, pengguna dapat mengakses sejumlah fitur untuk mengelola repositori Git, termasuk manajemen kode, pelacakan isu, pull requests, wiki, dan lain sebagainya.

    Versi ini dapat diunduh dan digunakan secara gratis oleh siapa pun, hal inilah yang membuat CE menjadi pilihan yang populer untuk penggunaan pribadi, proyek kecil hingga menengah, serta oleh komunitas developer yang aktif berkontribusi pada pengembangan dan perbaikan.
     

  2. GitLab Enterprise Edition (EE) 

    GitLab Enterprise Edition (EE) adalah versi berbayar dari platform GitLab yang ditujukan untuk organisasi atau perusahaan besar. EE menyediakan semua fitur yang ada di GitLab CE, namun dengan tambahan fitur-fitur khusus seperti keamanan yang ditingkatkan, manajemen pengguna yang lebih baik, integrasi LDAP, dan fitur kolaborasi perusahaan.

    Dengan dukungan pelanggan yang lebih kuat dan peningkatan keamanan serta keandalan, GitLab EE menjadi pilihan yang cocok untuk organisasi besar yang memerlukan fitur tambahan, skala, dan dukungan yang lebih besar dari GitLab.
     

  3. GitLab.com

    GitLab.com adalah layanan cloud yang dihosting oleh GitLab yang menyediakan baik GitLab CE maupun GitLab EE dalam lingkungan cloud yang dikelola secara profesional. Ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan GitLab tanpa perlu mengelola infrastrukturnya sendiri. 

    Dengan GitLab.com, pengguna dapat mengakses semua fitur GitLab melalui web browser tanpa harus menginstal atau mengelola perangkat lunak GitLab di server mereka sendiri. Layanan ini sangat cocok untuk tim pengembangan yang ingin fokus pada pengembangan perangkat lunak tanpa harus khawatir tentang infrastruktur.
     

  4. GitLab CI

    GitLab CI adalah komponen dari GitLab yang menyediakan sistem CI/CD (Continuous Integration/Continuous Deployment) yang terintegrasi dengan repositori GitLab. Dengan GitLab CI, pengguna dapat mengotomatiskan pengujian dan pengiriman kode setiap kali ada perubahan dalam repositori.

    Hal ini membantu tim developer untuk meningkatkan kecepatan pengembangan dan kualitas perangkat lunak (software) mereka secara efisien. Dengan konfigurasi yang mudah dan integrasi langsung dengan repositori GitLab, GitLab CI menjadi pilihan yang tepat untuk tim developer yang mencari solusi CI/CD yang terpadu dan mudah digunakan. 

 

Fitur GitLab 

Setelah mengetahui apa itu GitLab, selanjutnya hal yang perlu kamu ketahui adalah fitur-fitur yang dimiliki oleh GitLab. Berikut diantaranya:  

 

  1. GitLab hosts proyek software (private) 
  2. GitLab menawarkan private repositories dan free public, pelacakan masalah dan wiki. 
  3. GitLab bersifat user friendly web interface layer di atas Git, untuk meningkatkan kecepatan bekerja dengan Git. 
  4. GitLab memiliki sistem Continuous Integration (CI) yang berfungsi mengelola proyek dan menyediakan user interface bersama dengan fitur lain dari GitLab. 

 

Kelebihan GitLab

Jika kamu masih ragu untuk menggunakan GitLab, berikut beberapa kelebihan GitLab yang bisa kamu dapatkan jika menggunakan fitur dari Git ini.  

 

  1. Adanya GitLab CE yang open source

    Kelebihan GitLab yang pertama adalah GitLab CE yang bersifat open source. Kelebihan ini memudahkan pengguna untuk menemukan server kode dimana mereka berada (present). Dengan open source juga memungkinkan pengguna mendapatkan public repositories dan private yang bisa didapatkan secara gratis tanpa batasan.
     

  2. Memudahkan Kolaborasi

    Bagi developer kelebihan GitLab bisa memudahkan kolaborasi untuk menyelesaikan proyek bersama. Sehingga developer dapat fokus mengerjakan untuk masing-masing bagiannya saja.
     

  3. Mendukung Parallel Builds

    Kelebihan berikutnya, menggunakan GitLab juga mendukung proses build perangkat lunak pada server yang berbeda-beda secara paralel. Kemudian, GitLab juga dinilai cukup stabil pada fitur ini. Sehingga, ketika menggunakannya kamu tidak perlu khawatir proses build ini akan mengganggu repositori proyek awalnya.
     

  4. Real Time Logging

    GitLab juga bersifat real time logging yang menjadi salah satu kelebihannya. Dengan kelebihan ini, kamu bisa memantau proses pengembangan website atau aplikasi setiap saat secara real time. Hal ini tentunya sangat berguna untuk memonitoring proses dan kinerja developer.  

 

Kekurangan GitLab

Selain memiliki kelebihan, GitLab juga memiliki beberapa kekurangan yang bisa kamu jadikan pertimbangan. Berikut penjelasannya:

 

  1. Tidak Secepat GitHub

    Selain GitLab, platform Git juga memiliki fitur GitHub. Nah, ternyata kinerja GitLab ini tidak secepat GitHub yang menjadi salah satu kekurangannya. Proses menggunakan repositori GitLab membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan dengan menggunakan GitHub. Hal ini sebabkan karena GitLab yang memiliki banyak fitur sehingga menjadi lebih berat. Dengan begitu, GitLab tidak cocok bagi kamu yang mencari layanan ringan dan cepat.
     

  2. Membutuhkan Waktu Lebih Lama untuk Pindah Halaman

    Kekurangan berikutnya adalah membutuhkan waktu lama untuk berpindah halaman. Pasalnya, GitLab memiliki interface yang menarik dan interaktif, hal inilah yang menyebabkan waktu yang lebih lama untuk memuat dari satu halaman ke halaman lainnya. 

 

Baca juga: 5 Tools DevOps Terbaik

 

Mudah Mengelola Software dengan Managed Service

Itulah ulasan mengenai GitLab mulai dari pengertian, fitur, hingga kelebihan dan kekurangannya. Pada dasarnya, GitLab ini sangat berguna bagi developer untuk membantu proses mengembangkan perangkat lunak (software) agar lebih efektif dan efisien.  

 

Selain penggunaan GitLab, kamu juga bisa menggunakan Managed Service di Biznet Gio, untuk memaksimalkan proses pengembangan software maupun websitemu. Layanan ini juga bisa memudahkan kebutuhan IT dengan rangkaian produk berbasis solusi. Selain itu, layanan ini juga dapat meningkatkan performa bisnis agar lebih efisien.

 

Baca juga: Apa Itu DevOps? Mengenal Pengertian, Prinsip, dan Penerapannya

 

Biznet Gio sebagai salah satu penyedia layanan infrastructure as a service (IaaS) dengan fasilitas terlengkap di Indonesia akan memudahkan para pelaku bisnis yang ingin menerapkan teknologi cloud pada bisnis mereka. Melalui layanan Managed Service dari Biznet Gio, proses transformasi digital para pelaku bisnis menjadi lebih efisien. Managed Service yang terdiri dari berbagai IT Expert ini siap untuk membantu pelanggan dalam instalasi, migrasi data, hingga konfigurasi platform dan sistem operasi. 

 

 

Layanan Managed Service juga memberikan konsultasi dalam perencanaan, implementasi, dan operasional infrastruktur berbasis cloud. Serta beragam solusi lainnya untuk membantu semua kebutuhan pelanggan secara terintegrasi. Konsultasikan semua kebutuhan Anda dengan Biznet Gio dengan menghubungi sales@biznetgio.com