news image
news 22 April 2024

Apa itu Google Site Kit: Pengertian, Fitur, Fungsi dan Kelebihan

 

Sebagai web developer menggunakan Google Site Kit tentunya akan sangat memudahkan untuk mengelola dan memonitor perkembangan situs. Google Site Kit adalah tools yang dikembangkan dan dirilis oleh Google sebagai tools webmaster yang bertujuan untuk digunakan web developer untuk optimasi dan monetisasi website.

 

Bahkan, Google Site Kit ini sudah diintegrasi dengan tools webmaster Google lainnya seperti, Search Console, Analytics, AdSense, dan lain sebagainya. Tidak hanya itu, penggunaan dan instalasi Google Site Kit ini pun cukup mudah dan tidak perlu skill khusus.

 

Nah, jika kamu tertarik menggunakan Google Site Kit untuk mengelola websitemu, yuk simak artikel ini hingga akhir!

 

Apa itu Google Site Kit?

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, bahwa Google Site Kit adalah salah satu tools webmaster yang dikembangkan dan dirilis oleh  Google. Tools ini ditujukan untuk menjadi solusi bagi web developer untuk mengaplikasikan, mengelola, dan mendapatkan rekomendasi/insight dari tools yang sudah terintegrasi dengan tools webmaster lainnya.

 

Dengan menggunakan Google Site Kit kamu bisa menggunakan keunggulannya seperti, dashboard yang mudah dipahami langsung oleh WordPress, mendapatkan insight dari statistik dari tools webmaster Google lainnya, instalasi dan pengaplikasiannya yang mudah, lisensi yang terperinci dan mudah dikelola oleh WordPress.

 

Dengan menggunakan Google Site Kit tidak hanya mengelola website, tetapi kamu juga bisa memonitor kinerja website agar tetap bekerja maksimal. Instalasinya pun mudah dan tidak membutuhkan skill khusus.

 

Fitur dan Fungsi Google Site Kit

Google Site Kit memiliki beberapa fungsi diantaranya:
 

  1. Memonitoring Performa Situs Web

    Google Site Kit memiliki beberapa fitur dan juga terintegrasi dengan tools webmaster Google lainnya yang berfungsi untuk memonitor performa situs web. Tools ini juga memberikan berbagai macam data, metrik dan analisa yang dapat membantu penggunanya untuk lebih memahami kinerja websitenya.
     

  2. Terintegrasi dengan Layanan Google Lainnya

    Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bahwa Google Site Kit ini sudah terhubung dengan tools dan layanan Google lainnya, hal ini juga yang menjadi kelebihan dari Google Site Kit. Tools yang sudah terintegrasi seperti, Google Analytic, Google Search Console, Google Ads, dan Google Marketing Platform.
      

  3. Memberikan Insight untuk Meningkatkan Performa Web

    Fungsi berikutnya, Google Site Kit juga berfungsi untuk memberikan insight atau rekomendasi dengan tujuan meningkatkan performa situs website. 

 

Setelah mengetahui fungsi-fungsi di atas, berikutnya, fitur Google Site Kit yang perlu kamu ketahui. Pada dasarnya fitur Google Site Kit ini terdiri dari layanan Google lainnya yang sudah terintegrasi. Berikut ulasan selengkapnya: 

 

  1. Google Analytics: Pengguna dapat melacak dan menganalisis data pengunjung situs secara keseluruhan. Google Analytics menampilkan data secara visual yang mudah dipahami, membantu pengguna untuk memahami pertumbuhan situs mereka. 
  2. Google Search Console: Membantu pengguna untuk memantau kinerja situs mereka di hasil pencarian Google. Fitur-fitur Google Search Console memudahkan pengguna untuk memperbaiki dan meningkatkan visibilitas situs mereka di hasil pencarian. 
  3. Google AdSense: Memungkinkan pengguna untuk memantau pendapatan dari iklan yang dipasang di situs mereka. Dengan Google AdSense dalam Site Kit, selain itu, pengguna juga dapat mengelola iklan mereka tanpa biaya tambahan. 
  4. Google Optimize: Membantu pengguna untuk melakukan uji A/B dan uji multivariate untuk meningkatkan user experience pada situs web. Fitur ini juga memungkinkan pengguna untuk mengukur performa perubahan yang mereka buat dengan mudah melalui Google Analytics. 
  5. Google Tag Manager: Memudahkan pengguna untuk menempatkan kode snippet di situs web mereka. Dengan Tag Manager, pengguna juga dapat melacak data penting yang diperlukan untuk mengoptimalkan halaman dan konten situs mereka. 
  6. Google PageSpeed Insights: Membantu pengguna untuk mengetahui seberapa cepat situs mereka dimuat (kecepatan loading) di desktop dan perangkat seluler. Aspek kecepatan ini penting untuk memastikan user experience yang lebih baik.  

 

Kelebihan Google Site Kit

Lalu, apa saja kelebihan dari Google Site Kit ini? Jika kamu pengembang website berbasis WordPress, plugin ini cukup mudah diinstal dan dioperasikan. Selain itu, ada beberapa kelebihan Google Site Kit bagi pemilik website, developer, dan hosting provider. Berikut beberapa kelebihan menggunakan Google Site Kit:  

 

  • Kemudahan verifikasi kepemilikan melalui Google Search Console. Proses verifikasinya pun cukup mudah, tidak perlu menggunakan kode snippet untuk membuktikan pengguna benar-benar pemilik website.
  • Mudah diakses dan diinstall pada dashboard WordPress.
  • Tidak perlu melakukan editing source, sebab Google Site Kit sudah bisa melakukan instalasi dan mengelola produk pada website secara otomatis.
  • Bisa diintegrasikan dengan tools webmaster Google lainnya.  

 

Kelebihan menggunakan Google Site Kit juga bisa didapatkan oleh developer, pengembang maupun agensi yang mengelola website klien, berikut beberapa kelebihannya:

 

  • Mendapatkan data statistik dan insight yang dapat digunakan untuk meningkatkan performa website. 
  • Bisa mendapatkan data seperti, trafik, perilaku pengunjung, dan data lainnya yang dibutuhkan untuk laporan kepada klien.  
  • Keamanan terjamin, sebab di Google Site Kit juga bisa diatur siapa saja yang mendapatkan akses untuk mengelola plugin ini.  
  • User interface (UI) yang mudah dikelola dan fleksibel.  
  • Membantu mempermudah monitoring terkait dengan performa website yang bisa digunakan untuk membuat laporan kepada klien.  

 

Cara Install Google Site Kit

Setelah mengetahui kelebihan Google Site Kit, dan tertarik untuk menginstal pada websitemu di WordPress, kamu bisa mengikuti langkah-langkahnya di bawah ini:

 

  1. Install Google Site Kit

    Masuk pada dashboard WordPress, lalu pilih menu Plugins kemudian Add New di dashboard. Lalu, klik Install Now. Jika sudah, aktifkan plugin tersebut setelah seleasai menginstal.
     

  2. Mengatur Setup Google Site Kit

    Setelah diaktifkan, berikutnya kamu bisa melakukan setup Google Site Kit dengan klik Start Setup.
     

  3. Verifikasi Kepemilikan Website

    Pada halaman setup Google Site Kit, kamu harus melakukan verifikasi kepemilikan website, bisa dilakukan dengan tiga langkah mulai dari, verifikasi kepemilikan website, memberikan akses data akun pada Google, setup search console.
     

  4. Integrasi Website dengan Google Search Console

    Jika sudah kamu bisa mengintegrasikan website dengan Google Search Console dengan klik Add Site, untuk mengintegrasikannya. Dengan begitu, proses instalasi selesai dan kamu bisa melihat data kinerja websitemu pada Search Console di Google Site Kit.  

 

Yuk, Optimasi Websitemu Sekarang!

Itulah ulasan mengenai Google Site Kit mulai dari pengertian, fitur, fungsi dan juga kelebihannya. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa Google Site Kit dapat digunakan untuk mengoptimasi website agar performa tetap maksimal dan bekerja dengan baik. Selain itu, instalasi Google Site Kit pada WordPress juga cukup mudah jika kamu mengikuti langkah-langkahnya dengan benar.

 

Baca juga: Apa itu Google PageSpeed Insight? Pengertian dan Cara Menggunakannya

 

Sebelum menginstal plugin Google Site Kit, kamu juga perlu memastikan bahwa WordPressmu sudah memiliki kinerja yang cukup baik, agar plugin-plugin juga bisa bekerja lebih efektif.  

 

Pastikan menggunakan NEO WordPress yang sudah terjamin dapat membuat website-mu tetap stabil, anti downtime, dan cepat. Dengan menggunakan layanan ini, kamu juga bisa mendapatkan web builder gratis dan generative konten berbasis Chat GPT supaya konten website-mu lebih menarik.

 

 

Untuk informasi lebih lengkap mengenai NEO WordPress kamu bisa menghubungi kami melalui fitur live chat, maupun email ke support@biznetgio.com.